Optimalkan Pengawasan DPB, Bawaslu Blitar Gunakan Inovasi Teknologi
|
blitar.bawaslu.go.id – Dalam pengawasan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan (DPB), Bawaslu Kabupaten Blitar berinovasi menggunakan teknologi yang ada di Google. Dengan membuat link terhubung dengan spreadsheet, Bawaslu Blitar menyebarkan link atau tautan dan barcode yang bisa digunakan masyarakat dalam memberikan informasi atau masukan terkait DPB.
Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Kabupaten Blitar Priya Hari Santosa mengatakan, inovasi pencegahan ini sebagai bentuk ajakan pengawasan partisipatif kepada masyarakat terkait pengawasan DPB.
“Masyarakat bisa meng-klik tautan yang kami sebarkan lewat media sosial dan ke grup-grup whatsapp jejaring. Untuk memberikan informasi apabila ada warga di lingkungannya yang meninggal, anggota TNI dan Polri yang alih status, ataupun ada perpindahan keluar-masuk warga,” jelas Priya.
Selain melakukan pengawasan verifikasi faktual dengan uji petik DPB di desa-desa, lanjut Priya, Bawaslu Kabupaten Blitar juga sangat membutuhkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan DPB ini.
“Data dari Bawaslu, akan menjadi data sanding pada saat KPU Kabupaten Blitar melakukan pleno DPB setiap bulannya,” ujar bapak dua anak ini.
Priya mengungkapkan, pada setiap bulan Bawaslu Blitar menyampaikan surat saran perbaikan maupun himbauan kepada KPU Kabupaten Blitar terkait pemutakhiran DPB. Hal ini demi terwujudnya daftar pemilih yang tepat dan akuntabel.
“Mari kita bersama-sama mengawasi, agar DPB tersusun dengan baik dan akuntabel,” tandas Priya. (*/humas)
Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Kabupaten Blitar Priya Hari Santosa mengatakan, inovasi pencegahan ini sebagai bentuk ajakan pengawasan partisipatif kepada masyarakat terkait pengawasan DPB.
“Masyarakat bisa meng-klik tautan yang kami sebarkan lewat media sosial dan ke grup-grup whatsapp jejaring. Untuk memberikan informasi apabila ada warga di lingkungannya yang meninggal, anggota TNI dan Polri yang alih status, ataupun ada perpindahan keluar-masuk warga,” jelas Priya.
Selain melakukan pengawasan verifikasi faktual dengan uji petik DPB di desa-desa, lanjut Priya, Bawaslu Kabupaten Blitar juga sangat membutuhkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan DPB ini.
“Data dari Bawaslu, akan menjadi data sanding pada saat KPU Kabupaten Blitar melakukan pleno DPB setiap bulannya,” ujar bapak dua anak ini.
Priya mengungkapkan, pada setiap bulan Bawaslu Blitar menyampaikan surat saran perbaikan maupun himbauan kepada KPU Kabupaten Blitar terkait pemutakhiran DPB. Hal ini demi terwujudnya daftar pemilih yang tepat dan akuntabel.
“Mari kita bersama-sama mengawasi, agar DPB tersusun dengan baik dan akuntabel,” tandas Priya. (*/humas)
Tag
Berita
