Lompat ke isi utama

Berita

Tes Wawancara Calon Panwascam, Ada Enam Poin Ditanyakan

blitar.bawaslu.go.id – Calon anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) mengikuti tes wawancara selama tiga hari. Yakni pada Sabtu (14/12), Minggu (15/12), dan Selasa (17/12). Dalam wawancara yang digelar di Hall Kampung Coklat, Kademangan, ada enam poin yang ditanyakan oleh anggota Bawaslu Kabupaten Blitar kepada setiap peserta tes wawancara. Adapun enam poin tersebut, yakni penguasaan materi dan strategi pengawasan pemilu, sistem hukum, sistem politik serta peraturan perundang-undangan mengenai Pemilu, kedua integritas diri, komitmen dan motivasi, kemampuan komunikasi dan kerjasama, kualitas kepemimpinan dan kemampuan berorganisasi, kelima pengetahuan muatan lokal dan terakhir klarifikasi tanggapan dan masukan dari masyarakat (baik/buruk). “Satu per satu peserta masuk ke ruangan yang terbagi menjadi dua. Di ruang satu ada dua komisioner, begitu pula di ruang dua. Waktu wawancara relatif, maksimal 15 menit,” kata Ketua Pokja Pembentukan Panwascam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar Bawaslu Kabupaten Blitar Nur Ida Fitria. Dalam tes wawancara ini, Pimpinan Bawaslu Kabupaten Blitar dibagi dalam dua ruangan. Lalu peserta tes wawancara masuk satu per satu ke salah satu ruangan untuk diwawancarai oleh para pimpinan. Rata-rata peserta hadir tepat waktu. Beberapa terlihat gugup saat akan diwawancarai. Usai tahapan tes wawancara yang berakhir pada Selasa (17/12), Pokja Pembentukan Panwascam akan menggelar rapat pleno untuk menentukan nama-nama yang lolos menjadi anggota Panwascam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar 2020. "Sesuai jadwal, pengumuman melalui website, sosial media, dan papan pengumuman pada Rabu, 18 Desember 2019," kata Ida. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, total pendaftar calon panwascam di Bawaslu Kabupaten Blitar berjumlah 232 orang. Dari seleksi berkas yang tidak lolos atau tidak memenuhi syarat sebanyak 8 orang. Sehingga peserta tes online pada Jumat (13/12) sebanyak 224 peserta. Selama empat sesi tes online, total ada 13 peserta gugur karena tidak hadir dalam tes online berbasis socrative. Sehingga, yang berhak mengikuti tes wawancara sebanyak 211 peserta. (ridha/humas)
Tag
Berita