Rakor Online Bawaslu se-Jatim, Kompak Lawan Covid-19
|
blitar.bawaslu.go.id – Sejak ditetapkannya kondisi darurat kesehatan masyarakat karena pandemi covid-19, Bawaslu Jatim memanfaatkan media video conference untuk rapat dan koordinasi dengan Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Nah, pada Jumat (3/3/2020), untuk pertama kalinya Bawaslu Jatim melaksanakan rapat koordinasi (rakor) online yang seluruh komisioner Bawaslu Kabupaten/ Kota se-Jawa Timur.
Rakor online ini terbilang istimewa, karena melibatkan seluruh jajaran komisioner di Bawaslu Kabupaten/ Kota se-Jatim, dan para pimpinan di Bawaslu Jatim. Dalam rakor online yang berlangsung 2,5 jam ini menghasilkan tiga rekomendasi. Yakni, pertama agar Bawaslu Kabupaten/Kota se Jawa Timur agar meningkatkan pola hidup sehat dilingkungan kantor maupun saat berada di rumah. Kedua Berkoordinasi dengan KPU Kabupaten/Kota berkaitan dengan tahapan Pilkada 2020 yang sudah dilaksanakan dan yang dilakukan penundaan. Ketiga Melakukan serangkaian peringatan hari jadi Bawaslu ke XII pada 9 April 2020 yang bertema ‘Bangun Solidaritas Kebangsaan Melawan Covid-19’ dengan berkoordinasi bersama berbagai pihak, melakukan bakti sosial dan penggalangan dana oleh jajaran pengawas serta melaksanakan kegiatan donor darah.
Ketua Bawaslu Jatim Muh. Amin menyampaikan bahwa Bawaslu Provinsi maupun Kabupaten/ Kota harus mematuhi beberapa Surat Edaran (SE) maupun Instruksi dari Bawaslu RI terkait program-program Bawaslu ke depan. Khususnya dalam rangka pencegahan berkembangnya wabah covid-19.
“Work from Home dimaksimalkan, piket kantor diatur sebaik mungkin serta Stay at Home diperhatikan”, papar Amin.
Sementara Kordiv Penyelesaian Sengketa Totok Hariono mewanti-wanti kepada seluruh anggota Bawaslu se-Jatim agar terus menjaga kesehatan. “Bahwa sebagai manusia berketuhanan, seluruh jajaran Bawaslu jangan lupa terus berdo’a. Berdoa kepada Tuhan agar cepat diredakan wabah covid-19 ini”.
Kordiv Penindakan Pelanggaran Ikhwanuddin Alfiyanto meyakinkan meski di bawah tekanan wabah covid-19, kinerja harus tetap dijaga. “Koordinasi online seperti ini harus terus dimaksimalkan. Bahkan penanganan pelanggaranpun dapat dilakukan secara online. Hanya saja karena pemerintah memutuskan pilkada ini ditunda, maka kita akan ikuti terus perkembanganya”, ujar Ikhwan.
Hal sama disampaikan Kordiv Pengawasan Aang Kunaifi. Menurut Ia, perkembangan pilkada 2020 di Jatim sejauh ini sudah ada 6 Bawaslu kabupaten/kota yang wilayahnya terdapat bakal calon perseorangan. Maka diperintahkan agar tetap memperhatikan dan mengawasi hasil verifikasi yang dilakukan oleh KPU.
Seluruh komisioner Bawaslu Kabupaten Blitar mengikuti dengan seksama jalannya vidcon. Ketua Abdul Hakam Sholahuddin, didampingi 4 komisioner lainnya yakni Priya Hari Santosa, Arif Syarwani, Nur Ida Fitria, dan Nur Mustofa mengikuti vidcon ini di kantor Bawaslu Kabupaten Blitar di Jalan Ahmad Yani Nomor 42, Kota Blitar. (ridha/humas)
Tag
Berita