Lompat ke isi utama

Berita

Perkuat Transparansi Pengawasan, Bawaslu Kabupaten Blitar Ikuti Rakor Persiapan Monev Keterbukaan Informasi Publik 2025

ppid

Rapat Koordinasi Persiapan Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Bawaslu Kabupaten/Kota Tahun 2025

blitar.bawaslu.go.id – Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap keterbukaan informasi publik sebagai bagian dari pengawasan pemilu dan pemilihan yang akuntabel, Anggota Bawaslu Kabupaten Blitar, Masrukin, bersama jajaran staf mengikuti Rapat Koordinasi Persiapan Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Bawaslu Kabupaten/Kota Tahun 2025. Kegiatan ini digelar secara daring melalui Zoom Meeting pada Senin, 26 Mei 2025 yang diselenggarakan oleh Bawaslu RI.

Rapat koordinasi ini menjadi forum strategis bagi jajaran Bawaslu daerah untuk menyamakan persepsi serta memperkuat kesiapan menghadapi tahapan monitoring dan evaluasi (monev) keterbukaan informasi publik. 

Dalam konteks pengawasan pemilu, transparansi bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan instrumen penting untuk membangun kepercayaan publik terhadap kinerja lembaga.

Masrukin menegaskan bahwa keterbukaan informasi publik adalah bagian integral dari pengawasan partisipatif yang melibatkan masyarakat. 

“Semakin terbuka informasi yang kami sampaikan, semakin besar peluang masyarakat untuk ikut serta dalam pengawasan penyelenggaraan pemilu. Itu adalah inti dari demokrasi yang sehat,” ujarnya usai mengikuti rapat.

Melalui rapat ini, Bawaslu Kabupaten Blitar mendapatkan arahan teknis dan indikator penilaian dalam Monev keterbukaan informasi tahun 2025. 

Evaluasi ini mencakup berbagai aspek, seperti kelengkapan data di website PPID, responsivitas terhadap permohonan informasi, serta pemutakhiran konten yang relevan dengan proses pengawasan pemilu dan pemilihan.

Keikutsertaan dalam rakor ini menunjukkan keseriusan Bawaslu Kabupaten Blitar dalam menghadirkan lembaga yang tidak hanya tegas dalam pengawasan, tetapi juga terbuka dan informatif kepada publik. 

Dengan memperkuat keterbukaan informasi, Bawaslu berupaya menjadikan pengawasan pemilu lebih inklusif dan dapat dipertanggungjawabkan oleh seluruh elemen masyarakat.*

Penulis : Ridha Erviana (Staf Humas Bawaslu Kabupaten Blitar)

Foto : Eko Setyorini