Empat Fokus Pengawasan Audit Coklit Tahap 3
|
blitar.bawaslu.go.id – WONOTIRTO – Sesuai instruksi Bawaslu Provinsi Jatim mulai 5-7 Agustus 2020 dilaksanakan audit pencocokan dan penelitian (coklit) tahap ketiga. Pada tahap ini, ada empat fokus pengawasan.
Diungkapkan Koordinator Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Kabupaten Blitar Priya Hari Santosa, pada audit coklit tahap tiga ini ada empat fokus. Pertama, fokus kepada rumah yang sudah dicoklit petugas pemutakhran data pemilih (PPDP) dan belum didatangi Pengawas Kelurahan/ Desa (PKD) saat pengawasan melekat (Tahap 1) maupun saat Pengawasan audit (tahap 2). Kedua, fokus ke rumah yang belum ditempel stiker.
“Selanjutnya mencari informasi lebih lanjut, dengan menanyakan kartu keluarga (KK), KTP, Nama PPDP, nama pemilih yang tidak memenuhi syarat (TMS), pemilih yang belum masuk AKWK , aa1 kwk belum ada, dan lain sebagainya,” kata Priya.
Ketiga, fokus kepada data pemilih yang berada pada wilayah desa/kelurahan terindikasi rawan kepemilikan E-KTP ( berada di pesantren, kos-kosan, rumah sakit).
“Namun karena kondisi pandemi saat ini Blitar cukup riskan, kami anjurkan untuk audit coklit di rumah sakit diabaikan dahulu,” lanjut Priya.
Dan fokus keempat kepada data pemilih yang berada pada tempat pemungutan suara (TPS) desa/kelurahan yang berbatasan dengan desa/kelurahan pada kabupaten/kota lain.
“Wilayah tapal batas diaudit coklit untuk memastikan warga benar-benar sudah terdata,” imbuh Priya.
Seperti di Kecamatan Wonotirto, Kamis (6/8/2020) Panwaslu Kecamatan Wonotirto bersama PKD telah melaksanakan Audit Coklit Tahap-3 di wilayah masing – masing.
Diungkapkan Ketua Panwaslu Kecamatan Wonotirto Priyogi, sasaran audit coklit kali ini adalah, PKD dan Panwaslu Kecamatan mendatangi rumah warga secara acak di 72 TPS yang tersebar di 8 desa se-Kecamatan Wonotirto. “Terutama wilayah yang menurut peta panwascam masuk kategori Rawan,” ujar Priyogi.
Pria lajang ini menjelaskan, kategori rawan yang dimaksud adalah letak rumah yang jauh dan terpencil. Secara geografis sangat sulit dijangkau, akan jadi prioritas yang didatangi tim audit dari Panwaslu se-Kecamatan Wonotirto. Hal ini bertujuan memastikan semua warga Kecamatan Wonotirto sudah didatangi Petugas PPDP untuk didata sebagai daftar pemilih. (karno/ridha/humas)
Tag
Berita